Air jernih belum tentu bersih! Banyak kontaminan seperti logam berat, kapur, dan bakteri yang tidak terlihat oleh mata. Jika air menyebabkan gatal, berbau, atau meninggalkan kerak, bisa jadi itu tanda air sudah tercemar. – Uji Kualitas Air Rumah
Salah satu cara mudah mengetahui kualitas air di rumah adalah dengan menggunakan test kit sederhana. Anda bisa melakukannya sendiri tanpa perlu alat laboratorium yang mahal.
Daftar Isi
Kenapa Perlu Uji Kualitas Air?
- Menghindari penyakit kulit & pencernaan
- Mengetahui kebutuhan filter air yang tepat
- Mencegah kerusakan alat rumah tangga seperti pemanas air, mesin cuci, dll
- Menyesuaikan dengan standar air bersih dari Kemenkes RI
Jenis-Jenis Test Kit yang Bisa Digunakan Uji Kualitas Air Rumah
1. Test Strip (Kertas Uji Air)
- Fungsi: Mengukur pH, kesadahan, nitrat, klorin, besi, dan lainnya
- Bentuk: Strip seperti kertas lakmus
- Cara pakai: Celupkan ke dalam air, cocokkan warna dengan indikator
- Harga: Terjangkau, mulai Rp 50.000 – Rp 150.000
2. TDS Meter (Total Dissolved Solids)
- Fungsi: Mengukur total zat padat terlarut (TDS)
- Hasil: Ditampilkan dalam angka ppm (parts per million)
- Ideal untuk: Air RO, air minum, dan cek kejernihan air
- Harga: Mulai Rp 100.000 – Rp 300.000
3. pH Meter Digital
- Fungsi: Mengetahui keasaman atau kebasaan air
- pH ideal untuk air bersih: 6.5 – 8.5
- Harga: Rp 150.000 – Rp 400.000
4. Test Kit Bakteri (Coliform/E. coli)
- Fungsi: Mengetahui keberadaan bakteri patogen
- Bentuk: Tabung reaksi dengan media kultur
- Cara pakai: Masukkan sampel, tunggu 24–48 jam, lihat perubahan warna
- Harga: Rp 80.000 – Rp 250.000
Panduan Langkah Uji Kualitas Air di Rumah
Langkah 1: Siapkan air yang ingin diuji
Gunakan wadah bersih, ambil dari keran, sumur, atau toren.
Langkah 2: Uji pH dan TDS terlebih dahulu
Gunakan pH meter & TDS meter untuk mengetahui kondisi umum air.
Langkah 3: Gunakan test strip untuk parameter tambahan
Seperti klorin, besi, amonia, nitrat.
Langkah 4: Cek keberadaan bakteri
Jika air digunakan untuk konsumsi, gunakan test bakteri coliform.
Langkah 5: Bandingkan hasil dengan standar air bersih
Tabel Standar Umum Air Bersih (Kemenkes RI – Permenkes No. 32 Tahun 2017)
| Parameter | Nilai Ideal |
|---|---|
| pH | 6.5 – 8.5 |
| TDS | < 500 ppm |
| Besi (Fe) | < 0.3 mg/L |
| Mangan (Mn) | < 0.1 mg/L |
| Nitrat | < 10 mg/L |
| Bakteri Coliform | 0 per 100 mL |
Apa yang Harus Dilakukan Jika Hasil Uji Buruk?
| Masalah Teridentifikasi | Solusi Umum |
|---|---|
| pH terlalu rendah/tinggi | Gunakan pH adjuster filter |
| TDS terlalu tinggi | Gunakan Reverse Osmosis (RO) |
| Besi/mangan tinggi | Gunakan filter manganese |
| Ada bakteri | Tambahkan UV sterilizer |
| Air terlalu sadah | Gunakan resin softener |
Baca juga :
- Cara Memilih Filter Air Sesuai 3 Jenis Sumber Air (PDAM, Sumur, Sungai)
- Apa Itu Media Filter Air? 10 Jenis dan Fungsinya Lengkap
Butuh Test Kit Air dan Solusi Filter?
Di TokoFilterAir.com, kami menyediakan:
- Test kit lengkap untuk kebutuhan rumah & industri
- Konsultasi dan pemasangan filter sesuai hasil uji kualitas air rumah
- Bantuan Uji Kualitas Air Rumah
Hubungi kami untuk konsultasi GRATIS untuk uji kualitas air rumah anda
Google map Toko KiTa Water
Cek produk dan layanan kami di https://tokofilterair.com/layanan